Ketiga atlet diatas mengungkapkan untuk persiapan perlombaan membutuhkan waktu 4-6 bulan, namun dibalik persiapan itu ketiga atlet tersebut selalu latihan ada atau tidak nya sebuah perlombaan, agar hasil yang diberikan maksimal karena untuk mencetak hasil yang bagus, seperti speed, power, ketelitian, dan lainnya pasti tidak cukup dengan latihan yang sebentar.  

3 Srikandi Narotama berhasil meraih prestasi dalam ajang nasional maupun internasional. Dalam perlombaan panahan pada ajang Asean University Games 2024 yang diselenggarakan pada tanggal 25 Juni – 6 Juli 2024 di Malang 2 Mahasiswi atas nama Yurike Nina Bonita Pereira dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis Prodi Manajemen kelas C Semester 8 berhasil Meraih 2 medali emas Compound Women Individual Round dan Mix Team Round dan 1 medali perak di Compound Women Team Round. Sementara Ayu Mareta Dyasari dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis Prodi Manajemen Kelas C Semester 4 berhasil meraih 2 Medali Emas dalam Aduan Beregu dan Mix Team Recurve Putri.

Selanjutnya dalam perlombaan renang pada Kejuaraan Nasional Finsswimmingkoni Badung Sport Tourism Cup II 2024 yang diselenggarakan oleh Bupati Badung Provinsi Bali atas nama Barru Aliyyu Nisa Ismanto dari Fakultas Hukum Prodi Ilmu Hukum Semester 4 kelas A berhasil meraih Juara 2 50M Upnea  dan 100M Bifin KU A Putri.

Ayu Mareta mengungkapkan “perlombaan Asean University Games yang dilaksanakan di malang merupakan ajang pertama saya di kejuaraan ini. Tim saya adalah gabungan dari beberapa atlet andalan dari provinsi lain yang akan berlomba di PON Aceh, dan ada beberapa diantara nya yang merupakan atlet pelatnas. dan saya merasa sangat bangga bisa masuk ke dalam tim AUG untuk mewakili Indonesia”.

Selain itu Bonita juga mengungkapkan bahwa “Pertandingan divisi compound dimulai dengan kualifikasi sebanyak 2 sesi, kemudian hari selanjutnya dimulai dengan eliminasi beregu dan mixteam hingga semifinal, lalu esoknya lagi dilanjutkan dengan eliminasi individu hingga semifinal, dan pada hari terakhir diadakan final perebutan medali emas pada nomor beregu, mixteam dan individu.”

Dalam perlombaan, pastinya semua atlet mengalami kesulitan tersendiri dari bidang mereka masing-masing. Ketiga atlet tersebut mengungkapkan beberapa kesulitan mulai dari cuaca seperti angin yang sangat kencang dari lapangan yang di Surabaya, kemudian suhu yang berbeda dari biasanya jadi perlu waktu untuk penyesuaian, ketika dipusatkan untuk latihan yang harus jauh dari keluarga dan teman-teman. Dan pembagian waktu time management yang terkadang bertabrakan dengan jam kuliah yang terkadang tidak menentu dengan waktu latihan.

Dari ungkapan tersebut membuktikan bahwa “setiap tantangan adalah kesempatan untuk kita tumbuh dan berkembang, berbuah menjadi Keberhasilan atau kegagalan itu adalah hasil dari kerja keras dan konsistensi. Kegagalan adalah guru yang jauh lebih setia daripada kesuksesan Dan kesuksesan adalah seberapa tinggi kamu bangkit kembali setelah kamu mencapai titik terendah. Dalam hidup bukan terletak pada tidak pernah jatuh, melainkan bangkit setiap kali kita jatuh. Maka kamu adalah pencipta masa depanmu sendiri. Dan Jangan pernah berhenti belajar dan untuk terus bangkit”. Universitas Narotama merupakan kampus yang peduli terhadap mahasiswa dalam pengembangan dan kemampuan baik secara akademik dan non akdemik.