Langsung ke konten utama
Civitas Akademika Fakultas Hukum Universitas Narotama Gelar Acara Pelepasan Purna Bakti Dosen dan Tasyakuran Kelulusan Doktor Fakultas Hukum

Momen yang ditunggu kembali lagi,
seluruh Civitas Akademika Narotama Fakultas Hukum menggelar acara tasyakuran
atas Kelulusan Program Doktor Bapak Dr. Tahegga Primananda Alfath, S.H,.M.H. dan Ibu Dr.
Erma Zahro Noor, S.H,.M.H. serta Pelepasan Dosen Purna Tugas Bapak Arif Dwi Atmoko, S.H.,M.H. dan Ibu Tutiek Retnowati, S.H.,M.H. pada Jumat (23/8/2024).
Acara ini di hadiri oleh seluruh
Civitas Akademika Fakultas Hukum dan perwakilan Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Narotama
berlangsung dari jam 13.00 hingga 17.00
sore. Sambutan oleh Dekan Fakultas Hukum Universitas Narotama yaitu Pak Dr. Rusdianto Sesung, S.H,.M.H. menyampaikan ucapan terimakasih kepada 2 Dosen Purna Bakti dan ucapan selamat kepada 2 Doktor Fakultas Hukum. Beliau berharap atas kelulusan 2 Doktor dapat memberikan semangat kepada Dosen-Dosen Fakultas Hukum yang sedang menempuh studi Doktor.
Setelah penyampaian sambutan dilanjutkan dengan kesan dan pesan bagi Dosen Purna Bakti dan Dosen yang telah lulus gelar Doktor. Pada moment tersebut Pak Tahega dan Bu Erma menyampaikan bahwa hambatan terbesar dalam
menyandang Pendidikan hingga meraih Gelar Doktor adalah diri sendiri. Jika berbicara pada kemampuan
semua orang pasti mampu, namun jika tidak didorong oleh diri sendiri untuk
segera menyelesaikan itu yang akan menjadi sulit. Namun dibalik hambatan itu, ada hal
yang terpenting yaitu tidak lupa berdoa, karena berkat Allah dan dorongan dari
keluarga, serta support dari teman-teman mampu menuntaskan Pendidikan hingga
menyandang Gelar Doktor.
Dalam kesan dan pesan Bu Erma mengatakan bahwa mengejar suatu gelar yang
terpenting adalah ilmu yang diserap dan bagaimana ilmu bisa bermanfaat semua
orang “saya ya hanya memenuhi kriteria untuk menambah ilmu, sebenarnya gelar
itu mengikuti saja yang terpenting adalah ilmunya”,ucap bu Erma.
Selanjutnya ketika acara kesan dan pesan Pak Tahega juga menyampaikan ketika mengambil suatu pendidikan
maka selesaikan hingga akhir dan untuk teman-teman juga yang sekarang sedang
menyelesaikan skripsi, tesis, maka kalian harus meyakinkan diri sendiri bahwa
kalian bisa menyelesaikan dan kalian harus berusaha untuk memberikan
kompetensi untuk diri kalian. Maka insyaAllah akan selesai pendidikan kalian.
Tidak ada kata karena kesehatan mental kemudian kita bermalas-malasan, justru
jika sudah merasakan itu, maka itu merupakan titik balik kita untuk segera menguatkan
diri kita dan menyelesaikan apa yang kita mulai. Selesaikan apa yang sudah
dimulai, tidak perlu menunggu kata sempurna. Jadi mulai saja dulu perbaiki
kemudian.
Sementara itu bu Tutik yang
merupakan Purna Tugas telah mengabdikan diri sebagai Dosen selama 38 tahun, beliau mengatakan antara Dosen dengan Mahasiswa harus menyatu dan saling menghargai serta tidak ada jarak dalam artian Dosen bisa menjadi teman sebagai saran dan solusi.
Acara Tasyakuran ditutup dengan makan-makan dan ramah tamah serta foto bersama.
Komentar
Posting Komentar